PEKALONGAN, Dalam rangka kegiatan KOSABANGSA, Fakultas Pertanian Universitas Pekalongan melaksanakan kegiatan pelatihan dan pendampingan kepada para petani, serta Masyarakat desa wonopringgo, kecamatan wonopringgo, kabupaten pekalongan untuk melakukan budidaya tanaman hortikultura, Selasa (17/10).
Kegiatan pelatihan dan pendampingan ini merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan Kolaborasi Sosial Membangun Masyarakat (KOSABANGSA) Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat, Ditjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Pada program ini Fakultas Pertanian Universitas Pekalongan bekerjasama dengan Universitas Jenderal Soedirman sebagai mitra pendamping pelaksana untuk mensukseskan kegiatan KOSABANGSA di Desa Wonopringgo, Kecamatan Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan.
Ir. Ari Handriatni sebagai ketua tim pelaksana KOSABANGSA menjelaskan bahwa kegiatan ini meruapakan kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkan potensi desa wonopringgo di bidang pertanian hortikultura “Program ini adalah program hibah yang dilaksanakan antara UNIKAL dan UNSOED yang bertujuan untuk mengembangkan sektor pertanian di Desa Wonopringgo” selain itu Ir Ari Handriatni juga menjelaskan bahwa penerapan teknologi tepat guna akan mendukung pekembangan pertanian sektor hodrtikultura di Desa wonopringgo “Pada program ini implementasi alat irigasi otomatis dengan mengandalkan sensor kelembaban tanah dan pemanfaatan energi surya diharapkan akan memberikan kemudahan dalam irigasi tanaman dan dapat mengefisiensikan kebutuhan air tanaman mengingat saat ini kondisi iklim yang sedang tidak menentu” terangnya
Ir Ari Handriatni menerangkan “Kegiatan KOSABANGSA ini terbagi menjadi tiga kegiatan utama, salah satunya adalah kegiatan hari ini yaitu pelatihan dan pendampingan budidaya tanaman hortikultura yang akan menjadi focus utama kami untuk mengembangkan pertanian di Desa Wonopringgo”
Kepala Desa Wonopringgo Slamet Hariyanto juga mendukung adanya kegiatan ini, menurutnya keadaan pertanian di desa wonopringgo perlu dilakukan pengembangan komoditas mengingat pertanian sektor pangan yang ada diwonopringgo Sebagian besar adalah padi “Kegiatan ini dapat mendukung ketahanan pangan di desa wonopringgo apalagi di desa wonopringgo sendiri program yang mengarah kearah ketahanan pangan sedang dioptimalkan” beliau juga menjelaskan “keadaan pertanian di desa wonopringgo yang bergantung pada komoditas padi berakibat pada kurangnya pemanfaatan lahan secara optimal terlebih saat musim-musim seperti ini, karena itu pengembangan komoditas lain merupakan Upaya yang baik untuk mengoptimalkan sektor pertanian di desa wonopringgo” tuturnya
Pada kegiatan pelatihan dan pendampingan budidaya tanaman hortikultura ini petani dan Masyarakat mendapatkan ilmu baru yang disampaikan langsung oleh Dosen Fakultas Pertanian Universitas Pekalongan yaitu ibu Ir Ari Handritani, M.P. dan Syakirah Jazilah, S.P.,M.P.
Acara yang dilaksanakan di aula desa wonopringgo ini dihadiri oleh Masyarakat wonopringgo yang terdiri dari petani, kelompok Wanita tani, pemuda desa serta Masyarakat lain yang tertarik pada kegiatan ini.